Bumi ditempati oleh jutaan spesies flora dan fauna yang membentuk berbagai ekosistem dengan kekayaan hayati beragam. Sayangnya, seiring dengan perkembangan zaman, perubahan lingkungan secara global seperti perubahan iklim, alih fungsi hutan, hingga penggundulan hutan membuat kondisi keanekaragaman hayati, khususnya satwa liar, kian mengkhawatirkan. Tidak menutup kemungkinan, ancaman dan tekanan yang sedang berlangsung saat ini dapat menjadi penyebab dari kepunahan berbagai spesies hingga kerusakan secara keseluruhan.
Menghadapi tantangan tersebut, upaya konservasi satwa liar harus terus digencarkan, salah satunya dengan memanfaatkan teknologi yang semakin berkembang. Penerapan teknologi dalam bidang konservasi satwa liar dapat menjadi peluang dan solusi untuk melengkapi berbagai metode dan upaya yang telah ada, termasuk survei, pemantauan, identifikasi satwa, hingga penegakan hukum. Namun untuk mencapai itu, masih diperlukan identifikasi lebih lanjut guna menjawab berbagai tantangan yang akan muncul di masa depan.
Konservasi satwa liar di tengah tekanan perubahan lingkungan masih perlu terus berinovasi dalam meningkatkan kolaborasi dengan teknologi terkini. Berkaitan dengan hal tersebut, Fakultas Kehutanan UGM bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menyelenggarakan konferensi internasional berjudul The Second Wildlife Ecology, Conservation, Management International Conference: Preventing Biodiversity Collapse: Climate Change and Wildlife Conservation Challenge. Konferensi akan diadakan pada November 2020 secara langsung ataupun online(*). Pendaftaran tahap pertama telah dibuka sejak awal Agustus hingga akhir September nanti. Konferensi WECMIC bertujuan untuk mengidentifikasi kondisi terkini kegiatan konservasi dan pengelolaan satwa liar di daerah tropis. Termasuk status kegiatan penelitian dan konservasi, perdagangan satwa liar internasional, konflik manusia dan satwa liar, perkembangan teknologi dan penerapannya dalam penelitian satwa liar, kegiatan pengelolaan konservasi, serta peran konservasi eksitu dalam pencegah kepunahan satwa liar. Dengan diadakannya konferensi ini, diharapkan dapat memberi hasil berupa publikasi dari akademisi, pakar, dan orang-orang yang tertarik dengan ekologi satwa liar.
Registrasi dan informasi lebih lanjut silahkan kunjungi https://wecmic.fkt.ugm.ac.id/
(*) Dalam konfirmasi